Ketua MPR Terima Panitia Natal Bersama

Koransulteng - Ketua MPR RI Taufiq Kiemas menerima kunjungan audiensi Panitia Natal Bersama Umat Kristiani Tingkat Nasional 2010, Rabu (15/12/2010).

Rombongan panitia yang terdiri dari, Ketua Pelaksana Komjen Pol Gories Mere, Dirjen Bimas Katolik Depag Antonius Semara Duran, Ketua Seksi Humas Brigjen TNI Ricardo Siagian, dan Sekretariat Umum Evy, diterima Ketua MPR RI Taufiq Kiemas didampingi para Wakil Ketua MPR, Melani Leimena Suharli, Hajriyanto Thohari, dan Sekjen MPR RI Eddie Siregar.

Dalam audiensi itu, Gories Mere menyampaikan Panitia selain untuk bersilaturahmi dengan para pimpinan MPR RI, juga menyampaikan rencana prosesi keagamaan nasional yaitu perayaan Natal secara nasional yang puncaknya akan diselenggarakan pada 27 Desember 2010 bertempat di Jakarta Convention Centre (JCC) Jakarta. Panitia juga mengundang secara khusus kepada para pimpinan MPR RI untuk datang menghadiri acara Natal.

Acara puncak perayaan Natal bersama itu akan mengambil tema sentral “Dengan Damai Natal Kita Perkokoh Persamaan dan Kesatuan Sebagai Bangsa Yang Bermartabat”.

"Dengan perayaan Natal bersama ini, kami juga ingin menyentuh hati seluruh anak bangsa untuk tetap memegang teguh persatuan bangsa. Apalagi bangsa kita saat sedang banyak dilanda musibah alam dan perlu kesatuan kita sebagai bangsa untuk membantu mereka," ujar Gories Mere.

Ketua MPR RI Taufiq Kiemas menyatakan rasa apresiasinya dengan rencana perayaan Natal bersama ini.

"Saya kagum dengan tema Natal nanti yang menyentuh akar kebersamaan kita sebagai bangsa ini, yang saya rasa sangat sejalan dengan semangat ke-Bhinneka-an Indonesia. Kami sangat mendukung penuh acara tersebut," ucap Taufiq Kiemas.

Pada rentetan acara Natal di beberapa daerah yang menjadi agenda acara panitia, Taufiq Kiemas mengusulkan agar membantu sosialisasi 4 pilar bernegara disisipkan sebagai materi diskusi, pidato atau dialog Natal kepada seluruh umat Kristiani.

"Kami akan mengakomodir semua usulan Ketua MPR RI, dan saya rasa memang sangat bagus juga terutama soal sosialisasi 4 pilar bernegara karena memang pada dasarnya merupakan tujuan perayaan ini," ujar Gories Mere.

Sumber:http://nasional.kompas.com