Sopir angkot memusatkan aksinya di depan Kantor DPRD, Kantor Gubernur, dan Mapolda Sulawesi Tengah di Jalan Sam Ratulangi, Palu Timur. Dalam aksinya, mereka membakar ban bekas sebagai bentuk kekecewaan karena hingga kini aspirasi mereka belum ditindak-lanjuti.
Bahkan, sopir angkot juga menutup akses jalan Sam Ratulangi dengan melarang para pengendara roda empat dan roda dua melintas di lokasi aksi mogok. Para sopir angkot ini mogok karena ulah mobil rental berplat hitam yang mengambil penumpang sehingga pendapatan mereka turun drastis.(DNI)
Sumber: metrotvnews.com
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !