Penumpang Pesawat di Sulteng Menurun 2,8 Persen

Badan Pusat Statistik mencatat jumlah penumpang pesawat di Sulawesi Tengah pada Oktober 2012 sebanyak 95.092 orang atau menurun 2,8 persen dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang sebanyak 97.840 orang. Kepala Badan Pusat Statistik Sulawesi Tengah Ibram Syahboedin Tanjung di Palu, Kamis, mengatakan penurunan jumlah penumpang itu termasuk wajar karena tidak ada liburan sekolah. Jumlah maskapai penerbangan di Sulawesi Tengah sebanyak 10 perusahaan, termasuk pesawat perintis yang melayani antar daerah di dalam provinsi itu. Dia mengatakan Bandara Mutiara Palu merupakan pelabuhan udara dengan jumlah penumpang terbanyak selama Oktober 2012, yakni 78.435 orang atau 82,5 persen dari jumlah keseluruhan. Bandara Mutiara terletak di Ibu Kota Sulawesi Tengah sehingga banyak dikunjungi orang saat hendak keluar atau masuk ke provinsi itu. Setiap hari, jumlah penumpang yang tiba, berangkat, dan transit di Bandara Mutiara Palu mencapai 2.600 orang. Saat ini, gedung Bandara Mutiara sedang dibangun agar bisa menampung penumpang seiring peningkatan frekuensi terbang. Jumlah penumpang di Bandara Syukuran Amir Aminuddin Luwuk di Kabupaten Banggai pada Oktober 2012 tercatat sebanyak 12.455 orang atau sekitar 13 persen dari jumlah keseluruhan penumpang pesawat terbang di Sulawesi Tengah. Di Provinsi Sulawesi Tengah terdapat lima bandara yang aktif, dan saat ini bandara di Kabupaten Tojo Una-Una dan Kabupaten Morowali masih dalam proses pembangunan. Kedua bandara itu diharapkan akan selesai dibangun pada 2014. BPS mencatat, selama Januari hingga Oktober 2012 terdapat jumlah penumpang pesawat terbang di Sulawesi Tengah sebanyak 897.537 orang dengan jumlah penerbangan sebanyak 9.109 kali.(ant/ev) Sumber: antara